"Dreams from My Father" Barack Obama diterbitkan

Pengarang: John Stephens
Tanggal Pembuatan: 1 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 13 Boleh 2024
Anonim
"Dreams from My Father" Barack Obama diterbitkan - Sejarah
"Dreams from My Father" Barack Obama diterbitkan - Sejarah

Pada hari ini pada tahun 1995, "Mimpi dari Ayahku: Kisah Ras dan Warisan," sebuah memoar oleh seorang profesor hukum yang kurang dikenal bernama Barack Obama, diterbitkan. Obama menulis buku sebelum memasuki politik; 13 tahun setelah diterbitkan, ia terpilih sebagai presiden Amerika ke-44.


"Dreams from My Father" bercerita tentang keluarga Obama yang dilahirkan di Hawaii pada 1961 dari seorang ibu berkulit putih dari Kansas dan seorang ayah berkulit hitam dari Kenya. Buku ini juga, seperti yang ditulis Obama dalam pendahuluan, "pencarian seorang anak laki-laki untuk ayahnya, dan melalui itu pencarian makna yang bisa diterapkan untuk hidupnya sebagai seorang Amerika kulit hitam." Obama menggambarkan masa remajanya di Hawaii, di mana ia dibesarkan oleh kakek-nenek kulit putihnya; tahun-tahun pasca kuliahnya sebagai pengatur komunitas di Chicago; dan kunjungan yang ia lakukan ke Kenya sebagai seorang pemuda untuk bertemu dengan kerabat Afrika-nya setelah kematian ayahnya pada 1982, yang baru dilihatnya satu kali setelah perceraian orang tuanya ketika ia berusia 2 tahun.

Setelah terpilih sebagai presiden kulit hitam pertama dari Harvard Law Review yang berpengaruh pada tahun 1990 ketika di tahun kedua sekolah hukumnya, Obama dihubungi oleh agen literatur yang akhirnya memberinya uang muka $ 40.000 yang dilaporkan untuk menulis apa yang menjadi "Dreams from My Father." Ketika buku itu diterbitkan pada 1995, Obama adalah seorang profesor hukum di University of Chicago dan belum masuk ke dalam sorotan nasional. Buku itu mendapat ulasan yang bagus; namun, ia menjual 8.000 hingga 9.000 salinan hardcover dan keluar dalam beberapa tahun.


Setahun setelah penerbitan buku itu, Obama terpilih menjadi Senat Negara Bagian Illinois, perampokan pertamanya ke dunia politik. Pada bulan Maret 2019, ia menjadi terkenal nasional dengan memenangkan primer Senat Demokrat AS di Illinois. Publisitas yang dihasilkan oleh kemenangannya mendorong penerbit untuk menerbitkan kembali "Dreams from My Father" pada musim panas 2019. Didorong oleh pidatonya yang diterima dengan baik di Konvensi Nasional Demokrat pada bulan Juli, dan pemilihannya yang telak ke Senat AS pada bulan November pada tahun yang sama, "Dreams of My Father" menjadi best-seller. Peninjau memuji buku ini karena kefasihan dan keterusterangannya.

Pada Oktober 2019, Obama, yang saat itu seorang senator AS, menerbitkan buku keduanya, "The Audacity of Hope: Minds on Reclaiming America." Seperti buku pertamanya, "The Audacity of Hope" menjadi best-seller, dan Obama menarik perhatian banyak orang di penandatanganan buku sebagai spekulasi memuncak apakah dia akan mencari kursi kepresidenan. Pada Februari 2019, Obama mengumumkan akan mencalonkan diri untuk Gedung Putih. Ketika ditanya tentang "Dreams from My Father" ketika berada di jalur kampanye pada tahun 2019, dia mengatakan kepada The New York Times "dia bahkan tidak memikirkan konsekuensi politik ketika dia menulis memoar itu. Bahkan, katanya, seorang editor memperingatkannya saat itu bahwa rujukannya untuk penggunaan narkoba dapat kembali menghantuinya jika dia pernah dicalonkan untuk Mahkamah Agung. "


Pada hari ini pada tahun 2019, bencana potenial berubah menjadi tampilan kepahlawanan keterampilan dan ketenangan ketika Kapten Cheley Burnett ullenberger III dengan aman mendaratkan peawat yang ia uj...

Pada 26 Agutu 1986, Jennifer Levin yang beruia 18 tahun ditemukan tewa di Central Park, New York City, kurang dari dua jam etelah dia terlihat meninggalkan ebuah bar di Upper Eat ide kota dengan Rober...

Artikel Segar